Sri Mulyani Buka Bunyi Usai Lapor Keadaan Apbn Ke Prabowo
Jakarta –
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkap argumentasi Presiden Prabowo Subianto mengundang dirinya ke Istana sebelum waktu berbuka puasa.
Sri Mulyani telah tiba di Istana sejak pukul 17.15 WIB. Dia menjalankan konferensi sekaligus buka puasa bareng Prabowo. Bendahara negara itu keluar sekitar pukul 19.10 WIB.
Sri Mulyani sendiri mengaku pertemuannya sore ini membahas soal kinerja APBN. “Saya melaporkan saja tentang APBN,” kata Sri Mulyani, di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2025).
Sri Mulyani tidak merespons pertanyaan wartawan terkait kabar soal dirinya akan mundur dari Kabinet Merah Putih pimpinan Presiden Prabowo Subianto. Dia tidak ingin bicara saat ditanya mau mundur dari kabinet.
Hanya saja, usai pertanyaan soal dirinya akan mundur dilontarkan awak media, dirinya cuma tersenyum lebar.
Sebelumnya, Sri Mulyani Indrawati merespons soal kabar kinerja pajak yang anjlok di bulan Januari 2025. Kinerja pajak bulan Januari kemarin memang belum terang datanya, hal ini alasannya yakni Kementerian Keuangan tak kunjung merilis laporan kinerja APBN bulanan.
Soal kabar kinerja pajak yang anjlok, Sri Mulyani cuma bilang semua akan diterangkan esok hari. Pihaknya kesudahannya akan menghelat konferensi pers kinerja APBN bulan Januari 2025.
“Besok saja di konferensi pers saya ya,” jawab Sri Mulyani.
Kinerja pajak yang anjlok sendiri juga tercantum dalam dokumen kinerja APBN Januari 2025 yang sempat dirilis Kementerian Keuangan pagi tadi di situs web resminya. Namun, belakangan Kementerian Keuangan menawan dan menurunkan kembali dokumen tersebut dalam situs web resmi.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan Deni Surjantoro pun membenarkan hal itu. Pihaknya memang menurunkan dokumen tersebut dari situs web mudah-mudahan dapat disampaikan lebih komprehensif pada konferensi pers besok hari.
“Iya namun kita takedown dahulu alasannya yakni kebetulan konpers APBN Kita dimajukan besok jam 10 pagi, sehingga tujuannya mudah-mudahan besok sekalian APBN Kita dapat diterangkan secara lebih komprehensif,” sebut Deni.
Konferensi pers APBN Kita yang memaparkan kinerja APBN sendiri memang sempat tidak ditangani di bulan Februari, semestinya konferensi pers ditangani untuk memaparkan data kinerja di bulan Januari 2025.
sri mulyaniprabowo subiantoistana kepresidenanapbnkabinet merah putihmenteri keuangan